Rabu, 11 Mei 2022

FUNGSI DAN CARA KERJA JARINGAN TELEKOMUNIKASI


 C. Fungsi dan Cara Kerja Jaringan Telekomunikasi


Selain mengetahui perangkat jaringan yang diperlukan dalam membangun telekomunikasi, Anda juga harus mengetahui secara rinci mengenai fungsi dan cara kerja masing-masing perangkat tersebut. Berikut merupakan penjelasannya.


1. Jaringan kabel (wireline)

Sebuah jaringan biasanya terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling berhubungan. Jaringan komputer wireline bekerja dengan menggunakan beberapa kabel sebagai penghubung antarkomputer. Kabel yang dapat digunakan adalah kabel coaxial, twisted pair, dan serat optik.


Jaringan kabel biasanya digunakan pada area yang kecil, misalnya satu ruangan dan gedung. Hal tersebut karena keterbatasan penggunaan kabel yang apabila semakin besar lokasinya maka semakin rumit jaringan kabel yang dirangkai. Setiap komputer yang terhubung dalam jaringan Fyn harus dilengkapi dengan NIC. Selain itu, juga harus memiliki MAC Address atau IP Address yang berbeda-beda.

Jaringan kabel (wireline) memiliki beberapa keunggulan berikut.

a. Biaya peralatan terjangkau. 

b. Transmisi data 10-100 Mbps.

c. Transmisi data berjalan dengan lancar.

d. Delay atau waktu koneksi antarkomputer cepat.

Sedangkan kelemahan dari jaringan kabel sebagai berikut..

a. Waktu untuk instalasi lama.

b. Penggunaan terbatas pada tempat yang terjangkau kabel.

c. Sulit untuk berpindah tempat.

d. Membutuhkan tempat dan lokasi jaringan yang permanen.

e. Membutuhkan biaya perawatan rutin.


2. Jaringan nirkabel (wireless)

Jaringan wireless hadir untuk menutupi kekurangan jaringan wireline yang memiliki keterbatasan pada tempat yang tidak terjangkau. Jaringan wireless menggunakan media transmisi gelombang elektromagnetik seperti gelombang radio (radio frequency), sinar inframerah (infrared), bluetooth, dan melalui gelombang mikro (microwave).

Beberapa keunggulan jaringan nirkabel sebagai berikut.

a. Mobilitas yang tinggi

Perangkat yang digunakan dapat berpindah tempat namun juga tetap terhubung dengan jaringan. Jaringan nirkabel menyediakan pengaksesan secara real-time kepada pengguna jaringan di mana saja selama berada dalam batas aksesnya.

b. Fleksibilitas tempat

Jaringan nirkabel atau wireless sangat fleksibel terhadap tempat, berbeda dengan jaringan kabel yang tidak mungkin untuk dipasang tanpa kabel.

C. Instalasi yang cepat 

Proses instalasi jaringan ini relatif lebih cepat dan mudah karena tidak membutuhkan kabel yang harus dipasang sebagai penghubung. Hal ini juga menjadi kelebihan dibandingkan dengan jaringan kabel (wireline).


d. Konfigurasi jangkauan 

Konfigurasi jaringan dapat diubah dari jaringan peer to peer untuk jumlah pengguna yang sedikit y menjadi jaringan infrastruktur yang lebih banyak. Namun, besarnya jangkauan bergantung kepada jenis media transmisi yang digunakan serta kemampuan perangkat yang digunakan.

D. Pengurangan anggaran biaya 

Apabila terjadi perpindahan tempat, anggaran biaya dapat ditekan walaupun investasi awal pada jaringan nirkabel ini lebih besar biayanya daripada jaringan kabel. Biaya instalasi dapat diperkecil karena tidak membutuhkan kabel dan biaya pemeliharaannya pun lebih murah.

Kelemahan dari jaringan nirkabel sebagai berikut.

A. Biaya peralatan mahal

B. Transmisi data dari komputer yang berbeda dapat mengganggu satu sama lain.

C. Transmisi data hanya 1-2 Mbps yang jumlahnya jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

D. Adanya delay atau waktu koneksi yang besar.

E. Adanya masalah propagasi radio, seperti terhalang, terpantul, dan banyak sumber interferensi. 

F. Kapasitas jaringan memiliki keterbatasan yang disebabkan spektrumnya tidak besar (pita hepingid frekuensinya tidak dapat diperlebar).

G. Sinyalnya terputus-putus (intermittent) yang disebabkan oleh adanya benda yang menghalangi Maler sinyal. 

H. Keamanan data atau kerahasiaan data kurang terjamin.


3.Jaringan modem

Modem berasal dari singkatan modulator demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, microwave radio, dan sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada beberapa komputer.

Jenis modem berdasarkan jaringannya, dapat dibagi menjadi dua jenis sebagai berikut.

A. Modem kabel (wired) 
B. Modem tanpa kabel (wireless) 

4. Jaringan satelit


Cara kerja satelit secara sistem konvensional yaitu dengan mengirimkan sinyal dari komputer dan di-relay oleh satelit tanpa dilakukan pemrosesan dalam satelit. Cara kerja transmisi data melalui satelit adalah dengan memperhatikan komponen, yaitu satelit menerima sinyal dari satelit bumi (up link) kemudian memperkuat sinyal, mengubah frekuensi, dan mentransmisikan kembali data ke stasiun bumi penerima yang lain (down link).

Berikut jangkauan frekuensi satelit. 

a. 4-8 GHz disebut dengan C-band.
b. 12,5-18 GHz disebut dengan Ku-band. c. 26,5-40 GHz disebut dengan Ka-band.

Kelemahan jaringan satelit adalah transmisi sangat mudah ditangkap karena berjalan melalui udara terbuka. Jaringan telekomunikasi menggunakan satelit sangat tepat untuk menjangkau wilayah yang sulit dicapai oleh jaringan kabel maupun jaringan wireless konvensional. Selain itu, komunikasi satelit dapat dipilih untuk menjangkau area geografis yang lebih luas..

Salah satu contoh jaringan telekomunikasi menggunakan satelit adalah VSAT (Very Small Aperture Terminal). VSAT merupakan sebuah terminal penerima atau pengirim sinyal satelit. Kegunaan VSAT adalah untuk layanan internet satelit, data, TV, LAN, suara dan faksimile serta layanan VoIP.

Berikut merupakan beberapa keunggulan VSAT.


a. Pemasangannya cepat.

b. Jangkauan terjauh dapat mencapai setengah permukaan bumi. 

Sedangkan kekurangan VSAT sebagai berikut.


a. Koneksi rentan terhadap gangguan cuaca. 
b. Latency lebih tinggi daripada kabel.
Continue reading FUNGSI DAN CARA KERJA JARINGAN TELEKOMUNIKASI

ANALISIS KEBUTUHAN DALAM TELEKOMUNIKASI


ANALISIS KEBUTUHAN DALAM                  KOMUNIKASI
 


Dalam membangun sebuah telekomunikasi diperlukan analisis kebutuhan terlebih dahulu. Analisis kebutuhan digunakan agar penerapan yang dilakukan tepat dengan kebutuhan sesungguhnya sehingga terjadi sebuah sinkronisasi baik dengan anggaran maupun antara administrator jaringan. Sumber daya yang dibutuhkan dalam telekomunikasi dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menjadi Acuan untuk dipertimbangkan setiap administrator, yaitu:

1. Kebutuhan client.

2. Jumlah pengguna rata-rata.

3. Kecepatan transfer.

4. Biaya operasional.

Secara umum, kebutuhan perangkat telekomunikasi sebagai berikut.

1. Kabel

a. Coaxial cable

Kabel koaksial disebut juga sebagai konektor BNC (Bayonet Neil Concelman). Kabel koaksial memakai dua konduktor dengan pusat inti kawat padat yang dikelilingi sekat dan dililit kembali dengan kawat berselaput konduktor .

Terdapat dua jenis kabel koaksial, yaitu:

1) Thick coaxial cable biasa dikenal sebagai Thicknet 10Base5 yang membawa sinyal Ethernet. Angka 5 pada nama 10Base5 adalah panjang segmen maksimal yang mampu diraih yaitu 500 meter.

2) Thin coaxial cable biasa dikenal sebagai Thinnet 10Base2 yang membawa sinyal Ethernet. Angka 2 pada nama 10Base2 adalah panjang segmen maksimal yang mampu diraih yaitu 200 meter.

B. Twisted pair cable

Twisted pair cable terdiri dari dua jenis, yaitu:

1) Kabel STP (Shielded Twisted Pair)

Kelebihan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100 m.

2) Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)

Kelebihan menggunakan kabel UTP adalah murah dan mudah diinstalasi. Kekurangannya adalah rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, dan jarak jangkauannya hanya 100 m.

C. Fiber optic cable

Terdapat tiga jenis kabel fiber optic yang biasanya digunakan, yaitu:

1) Single mode, terdiri atas sebuah serat tunggal dari fiber glass yang memiliki diameter 8,3 hingga 10 mikron.

2) Multi mode, terdiri atas multi serat fiber glass dengan diameter 50-100 mikron yang mampu membawa sinyal independen yang berbeda dari fiber-fiber lain dalam bundel kabel.

3) Plastic optical fiber, kabel berbasis plastik yang memiliki kemampuan sama dengan single mode namun lebih murah.


Berikut beberapa keunggulan dari kabel fiber optik.

 1) Media mampu mentransmisikan paket data dengan kapasitas besar.

2) Mampu beroperasi pada jarak jauh tanpa repeater kecuali jarak tertentu.

3) Tahan terhadap gangguan elektromagnetik.

4) Mampu beroperasi pada jaringan kecepatan tinggi.


 2. NIC (Network Interface Card)

 NIC adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi tig bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan.


Fungsi NIC sebagai berikut.


A. Media pengirim data ke komputer lain di dalam jaringan.

B. Mengontrol aliran data antara komputer dan sistem kabel

B. Menerima data yang dikirim dari komputer lain melalui kabel dan menerjemahkannya ke dalam bit yang di mengerti oleh komputer 

Continue reading ANALISIS KEBUTUHAN DALAM TELEKOMUNIKASI

TEKNOLOGI KOMUNIKASI


 Teknologi Komunikasi


Komunikasi digunakan untuk melakukan pertukaran informasi dari dua orang atau lebih. Kegiatan komunikasi yang menggunakan alat bantu disebut telekomunikasi. Seperti yang telah diketahui pada modul sebelumnya, alat komunikasi sangat beragam seperti untuk pertukaran data suara, teks, kode video, dan sebagainya. Alat tersebut terdapat dua jenis yaitu alat komunikasi konvensional dan modern. 

teknologi komunikasi adalah peralatan dan prosedur dalam sebuah sistem yang berfungsi menyalurkan informasi. Teknologi komunikasi berkaitan dengan penggunaan alat bantu dalam mengirimkan dan memproses data yang berasal dari perangkat satu ke perangkat lainnya.


Pada dasarnya, peralatan teknologi komunikasi modern meliputi tiga perangkat utama berikut.

 1.  Komputer merupakan peralatan utama dalam teknologi informasi. Alat ini berfungsi untuk mengubah data menjadi informasi yang diperlukan. Peralatan ini terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Komputer jenis ini sering dikenal juga dengan sebutan komputer desktop karena sering diletakkan di atas meja (desk berarti meja).


2. Jaringan komunikasi merupakan sistem yang menghubungkan dan menggabungkan beberapa,titik komunikasi menjadi kesatuan yang mampu berinteraksi antara satu dengan lainnya. 

3. Net tools adalah software keamanan mutakhir dan perangkat lunak jaringan monitoring untuk internet dan jaringan lokal, serta menyediakan client dengan kemampuan dan kepercayaan diri untuk memenuhi tantangan teknologi masa depan.  Tujuan utamanya adalah penciptaan perangkat lunak berkualitas tinggi. Net tools adalah kombinasi yang sangat kuat dalam hal pemindaian jaringan, keamanan, file, sistem, dan alat administrator, berguna dalam mendiagnosis jaringan dan pemantauan PC serta koneksi jaringan komputer untuk administrator sistem.

Continue reading TEKNOLOGI KOMUNIKASI